Edane masih ada!!

December 2010 dengan munculnya album 'edan'
Edane meneriakkan eksistensinya di permusikan indonesia.
Tentunya dengan tetap di jalurnya

Pergantian vocalis di tiap albumnya menjadi tradisi yang masih diteruskan
namun kali ini Iwan Xaverius "bassist' ikut hengkang dari Edane

Eet sang punggawa mempertahankan originalitas anggota dengan tanpa
merekrut new member, sehingga personil pelengkap hanya sebagai additional saja
'on stage' istilah kerennya Eet.

Edane tinggal Eet dan Heri Batara 'drummer'
Album Edan menghadirkan sebuah kebangkitan setelah beberapa album terakhir
kurang menggigit para penggila gitarist papan atas indonesia ini.

Namun demikian mayoritas testimoni yang muncul
masih menomorsatukan 'jabrik' dan 'the beast' sebagai album
dengan materi dan mixing yang terbaik dan 'edan' adalah urutan selanjutnya..

Log Zhelebor punya andil yang cukup significant juga.
perusahaan industri musik kawakan tersebut sangat berpengalaman
meracik strategi supaya sebuah band bisa benar2 diterima seluruh penikmat musik
Edane yang secara kualitas musikal tidak diragukan, bukan berarti mudah dipasarkan
ke dunia musik Indonesia yang saat ini demen2nya melayuu.
Merupakan tantangan buat mr Log..

Whatever...
Album Edan berhasil merepresentasikan 'Edane' konsisten di jalurnya dan eksisten
di bisnis musik Indonesia..even Asia...

Regards,
Editor